Jumat, 10 Agustus 2012
Yth. Indahnya Keanekaragaman Nilai
Serukan Indahnya Keberagaman dalam Beragama
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Sabtu, 11 Agustus 2012 | 03:50 WIB
SURABAYA, KOMPAS.com — Tidak seperti biasanya, malam itu paduan suara Cantate Domino Universitas Kristen Widya Mandala mengiringi lagu bernuansa Islami yang dilantunkan Candra Malik dengan iringan musik Nusantara Kyai Menur.
Busana yang dikenakan para penyanyi juga berbeda. Candra Malik selaku penyanyi utama mengenakan busana islami berupa jubah lengkap dengan kopiah, sementara penyanyi pengiring paduan suara mengenakan jubah putih yang biasa digunakan dalam acara di gereja.
Tak hanya dalam hal busana terkesan kontras, dalam musik yang disajikan juga terdengar lebih indah. Sedikit sentuhan koreografi yang disajikan para penyanyi juga menambah keindahan penampilan mereka.
Indahnya nuansa keberagaman itu sengaja ditampakkan dalam pergelaran musik bertajuk ''Persembahan bagi Bangsa, Merayakan Keberagamaan dalam Keberagaman'' yang digelar di Ciputa World Plaza Surabaya, Jumat (10/8/2012) malam.
Pergelaran musik itu membawakan sejumlah tembang Kidung Sufi karya Candra Malik dengan iringan grup musik Kyai Menur. Menurut Candra Malik, lagu-lagu yang dibawakan malam itu dari album Kidung Sufi bertajuk Samudera Cinta, yang di antaranya berjudul "Seluruh Nafas", "Hasbunallah", "Fatwa Rindu", dan "Syahadat Cinta" yang bercerita tentang cinta kasih, persaudaraan, dan kebebasan baragama.
''Ini untuk mengingatkan kembali bahwa bangsa kita punya bakat untuk hidup penuh cinta, rukun, dan damai; serta mengajak masyarakat untuk menjauhi segala bentuk kekerasan karena perbedaan suku, agama, dan ras,'' katanya.
Eksotisme musik rasa Nusantara yang dilengkapi sejumlah alat musik tradisional seperti kendang dan gending Jawa serasa lebih sempurna untuk dinikmati dengan dukungan sejumlah artis dan musisi pendukung, seperti Anji, Trie Utami, Leo Kristi, dan petikan gitar mantan gitaris Boomerang, John Paul Ivan.
Selain di Surabaya, kata Candra, konser musik yang membawa misi mendukung keberagaman beragama itu sebelumnya juga digelar di Jakarta dan Yogyakarta. Daerah lain yang akan disinggahi antara lain Bali, Bandung, dan Solo.
Editor : Glori K. Wadrianto
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar